Bahaya Microsleep Saat Berkendara dan Mengatasinya

admin

[ad_1]

Bahaya microsleep adalah peringatan saat kondisi tubuh alami penurunan respon dan konsentrasi saat berkendara. Akibatnya terjadi kecelakaan akibat hilangnya konsentrasi. 

Autos.id – Bahaya microsleep adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan sepotong waktu yang sangat singkat ketika seseorang berpikir ia tetap sadar dan tidur, walaupun sedang melakukan suatu aktivitas.

Hal itu biasanya terjadi ketika seseorang sudah sangat lelah dan merasa sangat letih. Microsleep biasanya berlangsung selama beberapa detik atau bahkan kurang, tetapi dapat mengarah pada gangguan tidur yang berkepanjangan.

Kebiasaan tidur dalam keadaan tak sadar bisa berakibat fatal, karena pada saat yang sama ketika seseorang tertidur, reaksi mereka bakalan berkurang jauh dan respon pun juga menurun, alhasil pengemudi tidak respon terhadap lingkungan sekitar.

Hal itu pun dapat menyebabkan beberapa risiko keamanan yang serius. Misalnya, ketika seorang berkendara namun melakukan microsleep dapat menyebabkan tabrakan atau kecelakaan sehingga menyebabkan cedera serius.

Ilustrasi kecelakaan karena microsleep. (Sumber: Pixabay – mohammed_hassan)

Penyebab microsleep adalah sebagai berikut:

1. Kurang waktu tidur atau begadang

2. Obesitas

3. Pengaruh penyakit (misalnya diabetes dan tekanan darah tinggi)

4. Efek samping obat

Himbauan bahaya microsleep.

Himbauan bahaya microsleep. (Sumber: Dishub Kabupaten Purworejo)

Cara Menghindari Microsleep

Mengingat bahaya dari microsleep, ada beberapa cara untuk mencegahnya yaitu:

1. Pastikan Anda mendapatkan tidur yang cukup

Tubuh manusia membutuhkan minimal 7-8 jam tidur sehari untuk menjaga kesehatan fisik dan mental. Jika Anda sering tidak mendapatkan cukup tidur sebelum melakukan tugas di depan layar, microsleep bisa menjadi masalah.

2. Pastikan Anda makan dengan benar

Diet yang tepat membantu mengurangi kantuk dan melindungi Anda dari microsleep. Makanan yang kaya serat, seperti buah-buahan, sayuran, protein hewani dan ikan dapat membantu Anda merasa lebih segar selama beraktifitas di depan layar.

3. Jangan berbaring atau tiduran setiap kali Anda merasa jenuh

Sebaiknya berjalan-jalan atau berolahraga untuk mengatasi kejenuhan. Latihan ringan seperti berjalan-jalan, jogging, berenang, atau bersepeda dapat membantu Anda meningkatkan energi dan memperbaiki kesehatan Anda secara keseluruhan.

4. Jauhkan diri dari kafein

Kafein bisa membuat Anda merasa lebih segar dalam waktu singkat, namun bisa pula melemahkan tubuh Anda dalam beberapa jam berikutnya. Cobalah untuk menghindari minuman beralkohol, cokelat panas, dan teh atau kopi kental saat beraktivitas. Jika Anda perlu mengonsumsi kafein, minumlah dengan porsi yang kecil.

5. Gunakan produk obat herbal untuk meningkatkan konsentrasi

Banyak produk obat tradisional yang diketahui dapat membantu mengurangi microsleep, seperti bawang putih, ashwagandha, ginkgo biloba, dan theanine. Jika Anda kurang akrab dengan obat tradisional, sebaiknya berkonsultasi dengan ahli mata atau dokter untuk mendapatkan saran terbaik sebelum mengambilnya.

6. Gunakan alat bantu tidur yang unik seperti earplugs, masker mata, dan lainnya

Alat-alat ini dapat membantu Anda melepaskan kerumitan pikiran dan menghilangkan rasa merekah setelah bekerja di depan layar. Dengan cara ini, Anda dapat mengurangi gejala microsleep.

7. Lakukan sedikit latihan

Anda dapat melakukan latihan ringan untuk membantu memperlancar aliran darah dan meningkatkan konsentrasi. Contohnya, lakukan gerakan tangan dan kaki untuk melemaskan otot-otot Anda, atau berlatih gerakan yoga ringan setiap hari untuk membantu meredakan stress.

 

 

 

 

Sumber: Berbagai sumber

[ad_2]

Also Read

Bagikan:

Tags

Tinggalkan komentar